Enny Pudjiastuti dan Suad Husnan
Ekspansi adalah kegiatan perluasan suatu usaha perusahaan yang diterapkan dengan cara memperbanyak modal, menambah unit produksi, meningkatkan jumlah produksi, hingga proses akuisisi bersama perusahaan lain.
Ekspansi adalah bentuk upaya dari sebuah perusahaan dalam memperluas pasar dan batas produksi. Adapun hal tersebut dipengaruhi oleh terjadinya peningkatan permintaan konsumen atas produk maupun layanan jasa yang dimiliki perusahaan.
Dalam bisnis, definisi ekspansi adalah bentuk tindakan suatu perusahaan untuk meningkatkan modal usaha, baik modal kerja maupun modal tetap yang dimiliki oleh perusahaan terkait.
Seperti yang sudah dijelaskan tadi, dalam dunia bisnis definisi ekspansi adalah kegiatan yang dilakukan sebagai upaya perluasan jaringan bisnis, baik dalam proses produksi maupun distribusi untuk memperbanyak pendapatan perusahaan. Beberapa jenis ekspansi perusahaan yang kerap digunakan adalah:
Pengertian ekspansi bisnis secara umum adalah aktivitas dalam memperbesar dan memperluas jaringan usaha dari suatu perusahaan. Kegiatan ini dilakukan dengan tujuan untuk meningkatkan keuntungan perusahaan tersebut di masa depan.
Tujuan seseorang melakukan ekspansi bisnis antara lain adalah:
Jenis ekspansi berikutnya adalah ekspansi pasar. Ekspansi pasar adalah aktivitas suatu perusahaan untuk menjangkau target pasar baru. Umumnya, kegiatan ini dilakukan oleh perusahaan besar yang sudah sukses di wilayah nya saat ini, namun ingin memperluas wilayah bisnisnya.
Kriteria dari target pasar baru tersebut biasanya harus berada pada titik geografis yang berbeda dengan pasar yang sedang dijalankan saat ini. Misalnya, bisnis yang dijalankan saat ini adalah menjual produk herbal untuk kesehatan yang dipasarkan di skala nasional, nah, ekspansi pasar bisa dilakukan dengan cara ekspor barang maupun dan mulai menjualnya ke luar negeri.
Tidak hanya dalam pengembangan bisnis, ekspansi juga dapat dimanfaatkan dalam konteks lainnya. Misalnya, ekspansi kredit atau penambahan jumlah kredit yang dibebankan oleh seseorang.
Misalnya, kamu sedang memiliki kredit bank atas cicilan peralatan kafe yang digunakan untuk bisnis, namun di pertengahan waktu pembayaran, kamu juga ingin mengajukan kredit untuk membeli mobil sebagai sarana penunjang operasi kafe. Bank akan menambah kredit kamu, karena beban yang ditanggung pun bertambah.
Jenis ekspansi yang terakhir adalah ekspansi usaha. Pada jenis yang satu ini, yang dimaksud dengan ekspansi adalah perkembangan kegiatan ekonomi dalam pola konjungtur, yaitu proses terjadinya kenaikan maupun penurunan kemajuan usaha pada suatu perusahaan secara bergantian.
Umumnya, perkembangan tersebut dapat dilihat dari berbagai tanda, seperti adanya kenaikan harga, meningkatnya tingkat konsumsi, hingga peningkatan jumlah uang yang beredar di masyarakat.
Hal-Hal yang Harus Diperhatikan Ketika Ekspansi
Selain beberapa persiapan yang perlu kamu lakukan sebelum ekspansi, tentunya ada juga hal yang harus diperhatikan ketika ekspansi tersebut sudah mulai berjalan. Jangan sampai persiapan yang sudah kamu lakukan dengan matang menjadi kacau hanya karena penerapannya yang kurang optimal.
Apa saja hal yang harus diperhatikan ketika ekspansi bisnismu dimulai?
Menerapkan Metode Penjualan Yang Baru
Pada era digital yang semakin canggih ini, ada cukup banyak cara pebisnis dalam melakukan penjualannya. Selain mengandalkan toko fisik, pebisnis juga sudah mengubah metode penjualannya dengan berbelanja melalui online shop.
Berbelanja secara online merupakan hal yang sangat sederhana untuk dilakukan oleh konsumen. Lantaran itulah, menerapkan sistem atau metode penjualan baru untuk produk dan layanan kamu termasuk dalam hal yang harus diperhatikan ketika ekspansi. Kamu bisa memanfaatkan media sosial atau membuka online shop di berbagai marketplace yang tersedia.
Baca juga: Rekomendasi Nama Toko yang Bagus: Online dan Offline
Itulah tadi pembahasan mengenai ekspansi perusahaan. Ekspansi adalah suatu langkah besar yang dilakukan perusahaan untuk memperluas jaringan bisnisnya. Jika ekspansi dilakukan dengan kurang tepat, bisa jadi akan tersendat atau malah gagal. Sehingga, sebelum penerapannya, diharapkan perlu memiliki kesiapan yang matang untuk menghindari financial loss.
Ada beberapa hal yang harus diperhatikan ketika ekspansi, salah satunya adalah kesiapan modal. Seiring berjalannya proses ekspansi, kamu perlu menambahkan beberapa hal baru yang akan berkaitan dengan pengeluaran bisnis, seperti membangun atau menyewa kantor baru, menggaji karyawan baru, membuat gudang, strategi pemasaran dan lainnya.
Lantaran itulah, pencatatan keuangan yang baik diperlukan untuk bisa mengetahui jumlah modal yang sebenarnya, dan berapa jumlah yang bisa kamu alokasikan. Itulah sebabnya, kamu perlu menggunakan aplikasi keuangan seperti majoo dalam bisnismu. Aplikasi majoo menyediakan fitur akuntansi yang bisa membuat laporan keuangan yang cepat dan akurat, mulai dari neraca keuangan, arus kas, laba-rugi,, dan masih banyak lagi. Sehingga, majoo bisa dipastikan akan memudahkan pembukuan serta proses akuntansi bisnismu. Ingin segera bisa ekspansi? Yuk, siapkan bisnismu bersama majoo!
“Olahraga bisa meningkatkan fungsi paru-paru dengan melatihnya untuk bekerja lebih keras. Beberapa olahraga yang baik untuk paru-paru, antara lain berenang, aerobik, pilates, dan lain-lain.”
Halodoc, Jakarta – Olahraga merupakan bagian dari gaya hidup sehat yang bisa memberikan banyak sekali manfaat kesehatan. Beberapa manfaatnya antara lain meningkatkan kebugaran tubuh, memangkas lingkar pinggan, menyehatkan jantung hingga meningkatkan suasana hati. Namun, tahukah kamu bahwa aktivitas fisik tersebut juga baik untuk meningkatkan fungsi paru-paru?
Ketika kamu berolahraga, jantung dan paru-paru akan bekerja lebih keras untuk memasok oksigen tambahan yang dibutuhkan otot. Nah, bila dilakukan secara rutin, olahraga bisa meningkatkan fungsi paru-paru dan membuatnya bekerja lebih efisien, termasuk untuk memasukkan oksigen dan membuang karbon dioksida.
Lantas, olahraga apa saja yang baik untuk paru-paru? Yuk, cari tahu di sini!
0%0% menganggap dokumen ini bermanfaat, Tandai dokumen ini sebagai bermanfaat
0%0% menganggap dokumen ini tidak bermanfaat, Tandai dokumen ini sebagai tidak bermanfaat
0%0% encontró este documento útil, Marcar este documento como útil
0%A un 0% le pareció que este documento no es útil, Marcar este documento como no útil
Dalam dunia bisnis, ekspansi adalah salah satu istilah yang sudah cukup familiar dan sering terdengar. Kata ekspansi sebenarnya digunakan pada banyak hal, mulai dari fisika sampai dengan politik. Namun, istilah ekspansi memang lebih dikenal dalam dunia ekonomi, khususnya bisnis.
Secara umum, arti ekspansi adalah suatu proses atau tindakan yang dilakukan agar sesuatu menjadi lebih besar atau lebih luas. Dalam penggunaannya di dunia bisnis, secara sederhana bisa didefinisikan bahwa ekspansi adalah perluasan atau pengembangan perusahaan. Biasanya, ekspansi perusahaan ini dilaksanakan ketika kondisi kegiatan usaha sudah stabil.
Baca juga: Memahami Pengertian Badan Usaha, Ciri-ciri, sampai Tujuannya
Secara etimologi, definisi ekspansi berasal dari kata yang diadaptasi dari bahasa latin ‘expandere’, yang kemudian diserap ke dalam bahasa Inggris, yaitu “expansion” (kata dasar “expand“) yang artinya menyebar.
Menurut kamus bahasa Cambridge Dictionary, arti kata ekspansi adalah suatu upaya untuk bertambah dalam segi ukuran, jumlah, maupun kepentingan. Dengan kata lain, definisi ekspansi merujuk pada suatu tindakan membuat suatu hal bertambah besar atau meningkat.
Bila mengutip dari Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), ada beberapa definisi ekspansi, tergantung pada bidang ilmu atau konteks yang dibahas, antara lain:
Sedangkan, menurut Otoritas Jasa Keuangan (OJK), ekspansi adalah tindakan memperluas dan memperbesar usaha dengan adanya suatu inovasi penciptaan pasar baru, perekrutan karyawan, hingga perluasan fasilitas.
Jadi, bisa disimpulkan bahwa definisi ekspansi dalam bisnis adalah suatu kegiatan yang dilakukan suatu perusahaan dengan tujuan memperbesar maupun memperluas target pasar.
Pilihan Olahraga yang Bisa Meningkatkan Fungsi Paru-paru
Berikut adalah jenis olahraga yang bisa meningkatkan fungsi paru-paru:
Aerobik berperan penting dalam meningkatkan kapasitas paru-paru dengan membuat banyak otot dalam tubuh bergerak dengan kecepatan ritmis. Jenis olahraga ini bisa memperkuat jantung dan paru-paru, serta berperan dalam meningkatkan daya tahan tubuh.
Dengan begitu, tubuh bisa menggunakan oksigen dengan lebih efisien dan juga meningkatkan pernapasan kamu.
Contoh olahraga aerobik yang baik untuk meningkatkan fungsi paru-paru, antara lain:
Berenang juga sudah dikenal sebagai olahraga yang baik untuk paru-paru, karena bisa membuat paru-paru lebih besar dan lebih efisien dalam memproses udara.
Manfaat berenang tersebut dibuktikan dari sebuah studi tahun 2015 yang membandingkan volume paru-paru perenang dengan subjek kontrol yang tidak banyak bergerak dan pemain sepak bola elite.
Saat berenang, kamu secara tidak langsung melakukan latihan pernapasan, karena kamu harus mengambil banyak oksigen, menahannya, lalu melepaskannya kembali. Nah, hal inilah yang bermanfaat untuk melatih dan meningkatkan fungsi paru-paru, sehingga bisa bekerja lebih efisien.
Selain berenang, ada juga beberapa latihan kardio lainnya yang baik untuk meningkatkan kapasitas paru-paru. Beberapa latihan tersebut, antara lain berlari, joging, atau olahraga dengan alat berat di gym.
Latihan kardio bisa meningkatkan kapasitas paru-paru berlipat ganda karena ketika kamu melakukan latihan yang berat dan cepat, paru-paru harus bekerja lebih keras mengambil oksigen. Hal itu pada akhirnya akan membuat organ tersebut lebih kuat dan juga meningkatkan kapasitasnya.
Tidak hanya bisa membangun kekuatan inti tubuh dan memperbaiki postur tubuh, pilates juga merupakan olahraga yang bisa meningkatkan fungsi paru-paru.
Menurut sebuah studi, olahraga yang satu ini efektif dalam meningkatkan kapasitas dan ekspansi dada, serta volume paru-paru. Hal itu karena pilates bekerja melalui pusat kekuatan, yang terdiri dari otot perut dan otot gluteus lumbar, yang akan bertanggung jawab atas stabilisasi tubuh yang berhubungan dengan pengendalian napas.
Sudah diamati bahwa olahraga tersebut bisa meningkatkan aktivasi otot perut. Nah, otot-otot tersebut penting dalam pernapasan, baik dalam ekspirasi maupun inspirasi melalui aksi diafragma.
Saat kamu sering berlatih pilates, kamu bisa memperkuat otot perut yang bisa membantu meningkatkan fungsi pernapasan. Pada akhirnya, ini mengarah pada peningkatan volume dan kapasitas paru-paru.
Latihan pernapasan
Selain pilates, latihan pernapasan yang menggunakan perut juga bisa memperkuat dan membersihkan paru-paru. Caranya cukup mudah, mulailah dengan berbaring telentang, lalu letakkan satu tangan di perut dan tangan lainnya di dada.
Kemudian, ambilah napas secara perlahan dan dalam, sehingga memungkinkan diafragma untuk mengembang. Tahan napas selama beberapa detik, lalu buanglah secara perlahan.
Untuk hasil yang maksimal, lakukan latihan ini selama lima menit sambil berbaring santai dan mata tertutup.
Itulah beberapa olahraga yang bisa kamu coba lakukan untuk meningkatkan fungsi paru-paru. Bila kamu sering mengalami sesak napas, atau gejala asma, coba periksakan saja ke dokter dengan buat janji medis melalui aplikasi Halodoc.
Tunggu apa lagi? Yuk, download aplikasi Halodoc sekarang juga untuk memudahkan kamu mendapatkan solusi kesehatan terlengkap.
“Olahraga bisa meningkatkan fungsi paru-paru dengan melatihnya untuk bekerja lebih keras. Beberapa olahraga yang baik untuk paru-paru, antara lain berenang, aerobik, pilates, dan lain-lain.”
Halodoc, Jakarta – Olahraga merupakan bagian dari gaya hidup sehat yang bisa memberikan banyak sekali manfaat kesehatan. Beberapa manfaatnya antara lain meningkatkan kebugaran tubuh, memangkas lingkar pinggan, menyehatkan jantung hingga meningkatkan suasana hati. Namun, tahukah kamu bahwa aktivitas fisik tersebut juga baik untuk meningkatkan fungsi paru-paru?
Ketika kamu berolahraga, jantung dan paru-paru akan bekerja lebih keras untuk memasok oksigen tambahan yang dibutuhkan otot. Nah, bila dilakukan secara rutin, olahraga bisa meningkatkan fungsi paru-paru dan membuatnya bekerja lebih efisien, termasuk untuk memasukkan oksigen dan membuang karbon dioksida.
Lantas, olahraga apa saja yang baik untuk paru-paru? Yuk, cari tahu di sini!
Pilihan Olahraga yang Bisa Meningkatkan Fungsi Paru-paru
Berikut adalah jenis olahraga yang bisa meningkatkan fungsi paru-paru:
Aerobik berperan penting dalam meningkatkan kapasitas paru-paru dengan membuat banyak otot dalam tubuh bergerak dengan kecepatan ritmis. Jenis olahraga ini bisa memperkuat jantung dan paru-paru, serta berperan dalam meningkatkan daya tahan tubuh.
Dengan begitu, tubuh bisa menggunakan oksigen dengan lebih efisien dan juga meningkatkan pernapasan kamu.
Contoh olahraga aerobik yang baik untuk meningkatkan fungsi paru-paru, antara lain:
Berenang juga sudah dikenal sebagai olahraga yang baik untuk paru-paru, karena bisa membuat paru-paru lebih besar dan lebih efisien dalam memproses udara.
Manfaat berenang tersebut dibuktikan dari sebuah studi tahun 2015 yang membandingkan volume paru-paru perenang dengan subjek kontrol yang tidak banyak bergerak dan pemain sepak bola elite.
Saat berenang, kamu secara tidak langsung melakukan latihan pernapasan, karena kamu harus mengambil banyak oksigen, menahannya, lalu melepaskannya kembali. Nah, hal inilah yang bermanfaat untuk melatih dan meningkatkan fungsi paru-paru, sehingga bisa bekerja lebih efisien.
Selain berenang, ada juga beberapa latihan kardio lainnya yang baik untuk meningkatkan kapasitas paru-paru. Beberapa latihan tersebut, antara lain berlari, joging, atau olahraga dengan alat berat di gym.
Latihan kardio bisa meningkatkan kapasitas paru-paru berlipat ganda karena ketika kamu melakukan latihan yang berat dan cepat, paru-paru harus bekerja lebih keras mengambil oksigen. Hal itu pada akhirnya akan membuat organ tersebut lebih kuat dan juga meningkatkan kapasitasnya.
Tidak hanya bisa membangun kekuatan inti tubuh dan memperbaiki postur tubuh, pilates juga merupakan olahraga yang bisa meningkatkan fungsi paru-paru.
Menurut sebuah studi, olahraga yang satu ini efektif dalam meningkatkan kapasitas dan ekspansi dada, serta volume paru-paru. Hal itu karena pilates bekerja melalui pusat kekuatan, yang terdiri dari otot perut dan otot gluteus lumbar, yang akan bertanggung jawab atas stabilisasi tubuh yang berhubungan dengan pengendalian napas.
Sudah diamati bahwa olahraga tersebut bisa meningkatkan aktivasi otot perut. Nah, otot-otot tersebut penting dalam pernapasan, baik dalam ekspirasi maupun inspirasi melalui aksi diafragma.
Saat kamu sering berlatih pilates, kamu bisa memperkuat otot perut yang bisa membantu meningkatkan fungsi pernapasan. Pada akhirnya, ini mengarah pada peningkatan volume dan kapasitas paru-paru.
Menambah Inovasi Produk dan Layanan
Mungkin bisnis kamu selama ini sudah mempunyai produk dan layanan andalan yang sudah memiliki konsumen dengan jumlah yang signifikan atau sudah banyak peminatnya.
Namun, tidak ada salahnya kalau kamu menambahkan produk dan layanan baru yang berbeda dari sebelumnya. Inovasi ini bisa jadi merupakan salah satu cara yang dapat kamu ditempuh untuk ekspansi bisnis. Perlu kamu ingat bahwa melakukan inovasi pun tidak bisa sembarangan, kamu harus melakukan analisis dari riset pasar secara menyeluruh terlebih dahulu untuk mengetahui setiap produk dan layanan apa yang sedang diminati oleh konsumen.
Selain itu, tetapkan harga penjualan yang tepat untuk produk yang baru, agar mengetahui besarnya biaya yang dikeluarkan dalam produksi barang ataupun jasa yang kamu lakukan.
Merancang dan Menetapkan Rencana dengan Matang
Strategi melakukan ekspansi yang pertama adalah dengan mematangkan rencana ekspansi tersebut. Agar tidak kehilangan kontrol atas usaha terdahulu, pastikan untuk merencanakan sematang mungkin sebelum melakukan ekspansi. Selain itu, rencana yang matang juga akan membantu kamu menentukan arah bisnis baru yang akan dijalankan.
Latihan pernapasan
Selain pilates, latihan pernapasan yang menggunakan perut juga bisa memperkuat dan membersihkan paru-paru. Caranya cukup mudah, mulailah dengan berbaring telentang, lalu letakkan satu tangan di perut dan tangan lainnya di dada.
Kemudian, ambilah napas secara perlahan dan dalam, sehingga memungkinkan diafragma untuk mengembang. Tahan napas selama beberapa detik, lalu buanglah secara perlahan.
Untuk hasil yang maksimal, lakukan latihan ini selama lima menit sambil berbaring santai dan mata tertutup.
Itulah beberapa olahraga yang bisa kamu coba lakukan untuk meningkatkan fungsi paru-paru. Bila kamu sering mengalami sesak napas, atau gejala asma, coba periksakan saja ke dokter dengan buat janji medis melalui aplikasi Halodoc.
Tunggu apa lagi? Yuk, download aplikasi Halodoc sekarang juga untuk memudahkan kamu mendapatkan solusi kesehatan terlengkap.
SP-Denny Ferdiansyah.pdf ::
SP-Denny Ferdiansyah.pdf ::